MENJAUHI PERBUATAN MAKSIAT


 MENJAUHI PERBUATAN MAKSIAT

Ketahuilah sedulur semuanya bahwa agama memiliki 2 ketentuan:
* meninggalkan dan menjauhi perbuatan perbuatan terlarang, dan
* melakukan ketaatan pada Allah SWT

Meninggalkan dan menjauhi perbuatan terlarang lebih berat dan lebih sulit dari pada melakukan ketaatan. Maka dari itu pahalanya lebih besar, Karena ketaatan dapat dilakukan oleh setiap orang,
sedangkan meninggalkan syahwat tidak dapat dilakukan kecuali oleh orang-orang yang benar.
Mereka itu adalah orang-orang yang mengetahui hujjah-hujjah dan ayat-ayat serta membersihkan hati dan melakukan riyadhoh menuju puncak Irfan, sehingga mengetahui segala sesuatu dan memberitahukannya menurut apa adanya ( sesuai dengan hukum syariat Islam).

Oleh karena itu Rosululloh SAW bersabda:
" Muhajir itu orang yang meninggalkan keburukan sedang Mujahid adalah orang yang berjihad melawan hawa nafsunya".
pada riwayat At Tirmidzi dan Ibnu Hibban:
" Muhajir Ialah orang yang berjihad melawan nafsu nya, yakni menekan nafsu nya yang buruk untuk melakukan ketaatan dan menjauhi maksiat ".

Jihad melawan hawa nafsu adalah puncak dari semua jihad, Karena bila ia tidak bisa memeranginya maka ia pun tidak bisa memerangi musuh.

tentara hawa nafsu ada 10 :
1. Iri
2. dengki
3. kesewenang-wenangan
4. sombong
5. dendam
6. tipu daya
7. rasa was-was
8. melawan perintah
9. berburuk sangka dan
10. suka mendebat.

demikian disebutkan oleh Al Hamdani.
"ketahuilah...!!! bahwa sesungguhnya Ketika engkau berbuat maksiat, engkau mendurhakai Allah dengan anggota tubuhmu yang merupakan nikmat dari Allah atas dirimu, serta amanat padamu yang harus engkau pelihara dari perbuatan yang dilarang Allah".

maka penggunaan nikmat Allah olehmu untuk melakukan maksiat merupakan puncak pengingkaran nikmat.
sedangkan penghianatanmu terhadap amanat yang dititipkan Allah SWT  padamu adalah puncak pelanggaran dalam kedurhakaan yang kau lakukan.

Anggota-anggota tubuhmu adalah di bawah pengawasan mu, maka Lihatlah Bagaimana engkau memeliharanya dengan menunaikan haknya, karena masing-masing dari kamu adalah pemimpin, dan masing-masing dari kamu bertanggung jawab atas apa yang dipimpinnya.

"Orang laki-laki pemimpin dalam keluarganya dan bertanggung jawab atas yang dipimpinnya dan orang perempuan pemimpin di rumah suaminya dan bertanggung jawab atas yang dipimpinnya sedangkan pelayan adalah penjaga harta tuanya dan bertanggung jawab atas harta yang dijaganya".
kiranya kita dibiarkan begitu saja setelah mati...???
niscaya kematian merupakan istirahat bagi setiap orang yang hidup...???
akan tetapi setelah ini kita ditanya tentang segala sesuatu ".

ketahuilah...!!!

bahwa semua anggota tubuh kita kamu akan menjadi saksinya atas dirimu di tempat tempat berkumpul pada hari kiamat dengan perkataan yang fasih dan jelas. Anggota tubuhmu akan mengungkapkan semua keburukan dengan lisan itu di hadapan orang banyak.

Allah SWT berfirman dalam surat An Nur "pada hari dimana lidah tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas apa yang mereka kerjakan". Yakni berupa perkataan dan perbuatan di hari kiamat. pada hari itu Allah SWT akan memberi mereka balasan yang sebenarnya.
didalam surat Yaasin Allah SWT berfirman:

اليوم نختم على افواههم وتكلمنا ايديهم وتشهد ارجلهم بما كانوا يكسبون

"Pada hari ini kami tutup mulut mereka dan berkatalah kepada kami tangan mereka dan memberi kesaksian kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan".
( QS Yasin ayat 65.)

Oleh karena itu hai manusia yang miskin peliharalah seluruh anggota badan mu dari maksiat.
terutama anggota mu yang 7,  karena neraka mempunyai tujuh lapisan dan setiap lapisan mempunyai bagian tertentu.

Ibnu juraij berkata:
Nereka mempunyai tujuh lapis.
* lapisan pertama adalah jahanam
* kedua ladho
* ketiga Al huthamah
* keempat as sa'iir
* Kelima saqor
* keenam Al jahim dan
* ketujuh A l hawiyah
penghususan Jumlah ini adalah karena penghuninya terdiri dari 7 golongan,
dan jumlah itu sesuai dengan 7 anggota badan yaitu:
mata
telinga
lidah
perut
kemaluan
tangan dan
kaki.

Karena semua itu adalah sumber perbuatan-perbuatan dosa, maka tempat-tempat masuknya adalah pintu yang berjumlah 7. Oleh karena anggota-anggota itu bisa menjadi sumber kebaikan kebaikan dengan syarat niat. Dalam setiap lapisan pertama ada golongan bertauhid yang dimasukkan neraka, mereka disiksa sesuai dengan dosa-dosa mereka kemudian dikeluarkan
sedangkan lapisan kedua dihuni kaum Nasrani
lapisan ketiga dihuni kaum Yahudi
lapisan keempat kaum shabiin
lapisan kelima kaum majusi
lapisan keenam kaum musyrikin dan
lapisan ke-7 kaum munafik

Diriwayatkan dari Umar, bahwa Rasulullah SAW. bersabda:
"Neraka jahanam mempunyai 7 pintu lapis dan salah satunya diperuntukkan bagi orang yang menghunus pedang terhadap umatku. demikian disebutkan dalam As Sirajul Munir.
tidaklah dimasukkan dalam pintu-pintu itu melainkan Siapa yang mendurhakai Allah SWT dengan ke-7 anggota ini yaitu:

mata
telinga
lidah
perut
kemaluan
tangan dan
kaki

masing-masing kenikmatan ini harus disyukuri oleh pemiliknya dengan menggunakan nya dalam ketaatan terhadap Allah Subhanahu Wa Ta'ala, selalu mendekatkan diri kita kepada Allah dengan selalu mngerjakan sholat 5 waktu serta mngaji ilmu agama yang Haqq Lillah karena Allah SWT.

Semoga bermanfaat lan barokah bagi kita semua.
Allhamdulillah jaza kumullohu khoiroh

Wassalamu 'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Comments

Popular posts from this blog

Ber Budi Luhur & Luhuring Budi Adalah amalannya orang Iman

Jasmerah = Jangan sekali-kali melupakan sejarah jokam

asal muasal / sejarah munculnya istilah KUSTUR.